PENETAPAN KADAR FORMALIN PADA MIE BASAH YANG DIJUAL DI PASAR PIYUNGAN DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS

Main Article Content

Monik Krisnawati

Abstract

Mie basah merupakan makanan yang digemari oleh masyarakat dan memiliki daya tahan yang singkat.Banyak produsen menggunakan formalin sebagai bahan pengawet untuk mengatasi daya tahan mie basah yang singkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan dan kadar formalin yang terdapat dalam mie basah yang dijual di Pasar Piyungan. Lima sampel mie basah yang dianalisis didapat dari keseluruhan pedagang di Pasar Piyungan, yang diambil dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Pengujian kualitatif dilakukan dengan metode Test kit dan pengujian kuantitatif penetapan kadar formalin dilakukan dengan metode Spektrofotometri UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan pengamatan ciri fisik dan uji kualitatif tiga sampel mie basah yang dijual di Pasar Piyungan positif mengandung formalin. Sementara itu, hasil uji kuantitatif menggunakan metode Spektrofotometri Uv-Vis, menunjukkan bahwa dari kelima sampel mie basah yang diteliti, tiga diantaranya mengandung formalin dengan kadar formalin yang bervariasi yaitu mie basah B sebesar 281,500 mg/kg, mie basah D sebesar 237,810 mg/kg dan mie basah E sebesar 253,197 mg/kg.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Monik Krisnawati. (2019). PENETAPAN KADAR FORMALIN PADA MIE BASAH YANG DIJUAL DI PASAR PIYUNGAN DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS. Jurnal Kesehatan Madani Medika (JKMM), 9(2), 62 - 67. https://doi.org/10.36569/jmm.v9i2.12
Section
Articles